Altcoins Talks - Cryptocurrency Forum
Local => Kripto berita dan diskusi (Bahasa Indonesia) => Diluar Topik => Topic started by: mu_enrico on January 22, 2025, 08:23:15 AM
-
Berita gila tentang rumor rencana Administrasi Trump merelokasi Warga Gaza ke Indonesia sedang panas menjadi topik pemberitaan, terutama setelah Kemlu mengeluarkan pernyataan berikut:
(https://ricsmedia.b-cdn.net/Sharex/MoFA-Indonesia.jpg)
Sumur: https://x.com/Kemlu_RI/status/1881566084698177598
Ane pun tidak setuju dengan relokasi ini walaupun katanya cuma sementara (ngungsi) karena masih belum lupa apa yang terjadi dengan pengungsi Rohingnya ya lebih banyak bikin masalah ketika diterima.
Ketika warganya sendiri masih miskin dan banyak masalah, tidak tepat rasanya kalau menerima pengungsi, meskipun dengan alasan kemanusiaan.
Bagaimana pendapat agan? Jangan lupa vote :)
-
Benar sih apa yang di tulis di gambar itu, itu cuma alasan untuk mengusir warna asli gaza biar lebih mudah untuk di jaja-h, kalau warga asli di alokasikan ke negara lain terus pendatang akan menguasai tanah gaza, intinya itu pengusiran secara lembut.
Kalau warga gaza masih mending di bandingkan dengan rohinia, rakyat gaza udah pasti sama agamanya dengan kita tapi rohinia belum tentu sama.
-
kalau aku kagak setuju om
yang ada nanti tambah dana proyek buat para penjabat
dimana tidak ada ketransparan yang terjadi.
masih banyak negara yang lebih dekat di palestine
kenapa harus ke Indonesia jauh2,,
tar kalau di kasih dana internasional malah di korupsi
satu hal lagi itu akal-akal israel ingin mengambil tanah palestine lebih banyak lagi
aku tetap support sama perjuangan rakyar palestine digembur habis-habisan masih tetap bertahan
-
Kalau warga gaza masih mending di bandingkan dengan rohinia, rakyat gaza udah pasti sama agamanya dengan kita tapi rohinia belum tentu sama.
Bukannya orang Rohingnya dan orang Gaza itu agamanya sama ya? Paling beda aliran/mahzab doang.
Meskipun agama sama tapi budaya belum tentu sama, ini yang dikhawatirkan akan terjadi gesekan dengan penduduk lokal.
masih banyak negara yang lebih dekat di palestine
kenapa harus ke Indonesia jauh2,,
Ya kan orang Indo terlihat sangat mendukung Palestina, sedangkan negara-negara tetangga malah tidak terlalu kuat mendukung, atau malah juga terlibat konflik.
Mesir misalnya malah nutup perbatasan dengan alasan yang sama kek MoFA di atas.
-
Kalau warga gaza masih mending di bandingkan dengan rohinia, rakyat gaza udah pasti sama agamanya dengan kita tapi rohinia belum tentu sama.
Bukannya orang Rohingnya dan orang Gaza itu agamanya sama ya? Paling beda aliran/mahzab doang.
Meskipun agama sama tapi budaya belum tentu sama, ini yang dikhawatirkan akan terjadi gesekan dengan penduduk lokal.
Gak tahu iya kali tapi setauku rohinia itu awal dari Myanmar, meskipun sesama islam tapi beda jauh dengan yang ada di Indonesia, kalau gaza tidak beda jauh sama aceh, ya intinya kalau ada sistem pool kayaknya bakalan banyak yang gak setuju katna semuanya sudah tahu kalau itu hanya akal akal-akalan us.
-
Mesir misalnya malah nutup perbatasan dengan alasan yang sama kek MoFA di atas.
mungkin mesir takut dibomborbardir sama israel
padahal mereka harusnya bisa jadi tempat yang aman untuk rakyat palestine
tetapi malah gak, warga gaza aja yang mau nyebrang perbatasan dilarang
-
Mesir misalnya malah nutup perbatasan dengan alasan yang sama kek MoFA di atas.
mungkin mesir takut dibomborbardir sama israel
padahal mereka harusnya bisa jadi tempat yang aman untuk rakyat palestine
tetapi malah gak, warga gaza aja yang mau nyebrang perbatasan dilarang
pada main aman sih menurutku ya mungkin demi kesejahteraan masyarakat masing-masing, kalau nekat ya udah pasti banyak musuhnya apalagi gak ada backingan atau gak akrab sama negara" Maju kayak rusia, makanya negara" Lain masih mikir dua kali untuk ikut campur dengan masalah rusia dengan Ukrania, lagian rusia udah terbilang mampu dan gak perlu bantuan dari negara-negara lain, beda jauh sama Ukrania yang masih butuh bantuan us.
-
pada main aman sih menurutku ya mungkin demi kesejahteraan masyarakat masing-masing, kalau nekat ya udah pasti banyak musuhnya apalagi gak ada backingan atau gak akrab sama negara" Maju kayak rusia, makanya negara" Lain masih mikir dua kali untuk ikut campur dengan masalah rusia dengan Ukrania, lagian rusia udah terbilang mampu dan gak perlu bantuan dari negara-negara lain, beda jauh sama Ukrania yang masih butuh bantuan us.
iya gak berani kaya syriah atau lebanon berani menentang israel
apalagi yaman, turki aja kalau dekat pasti dah ikutan war juga
-
pada main aman sih menurutku ya mungkin demi kesejahteraan masyarakat masing-masing, kalau nekat ya udah pasti banyak musuhnya apalagi gak ada backingan atau gak akrab sama negara" Maju kayak rusia, makanya negara" Lain masih mikir dua kali untuk ikut campur dengan masalah rusia dengan Ukrania, lagian rusia udah terbilang mampu dan gak perlu bantuan dari negara-negara lain, beda jauh sama Ukrania yang masih butuh bantuan us.
iya gak berani kaya syriah atau lebanon berani menentang israel
apalagi yaman, turki aja kalau dekat pasti dah ikutan war juga
Iya kan karena mereka pada main aman apalagi yang ada genjatan senjata by voting itu banyak kuga itu vote di tengah-tengah jadi kayak setuju gak gak setuju juga gaka jadi merka ada di tengah-tengah gitu, itu aja udah keliatan kalau mereka takut karena di belakang Israel itu ada us.
-
Iya kan karena mereka pada main aman apalagi yang ada genjatan senjata by voting itu banyak kuga itu vote di tengah-tengah jadi kayak setuju gak gak setuju juga gaka jadi merka ada di tengah-tengah gitu, itu aja udah keliatan kalau mereka takut karena di belakang Israel itu ada us.
voting ya? siapa yang menang
aku kudet tentang ini, timur tengah itu rawan perang karena kepetingan mamarika mengexplore minyak
arab saudi aja gak berani bantu palestina