Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Topics - wawanlindu

Pages: [1]

Kripto berita dan diskusi (Bahasa Indonesia) / [DISKUSI] Aplikasi Wallet Cryptocurrency Yang Agan Gunakan Pada Smartphone

« on: September 26, 2018, 08:56:18 AM »

Selain Myetherwallet, banyak sekali sarana atau media tempat untuk menyimpan aset cryptocurrency. Contohnya, coinbase, electroneum, mycelium, coinomi, dan lain-lain. bahkan ada juga media penyimpanan cryptocurrency berupa hardware, seperti ledger, trezor, dan lainnya. Tetapi disini ane hanya membahas aplikasi wallet cryptocurrency untuk smartphone.

Ane sendiri menggunakan coinomi wallet cryptocurrency, aplikasi resminya sudah tersedia di appstore dan playstore.
Ane menggunakan aplikasi wallet ini, karena banyak kelebihan dan fitur yang ditawarkan, seperti banyaknya koin dan token yang terdaftar, selain itu aplikasi ini juga bisa melakukan sign message. Artikel tentang sign message : https://support.blockchain.com/hc/en-us/articles/210353833-What-is-message-signing-and-how-can-I-do-that-

Tujuan ane membuat thread ini adalah saling berbagi pengetahuan mengenai aplikasi wallet cryptocurrency khusus untuk smartphone.

Jadi, aplikasi wallet crypto apa yang sudah terinstall pada smartphone agan-agan?

Kripto berita dan diskusi (Bahasa Indonesia) / Ada yang suka trading? Share exchange favorit kalian disini.

« on: September 25, 2018, 05:51:32 AM »

Disamping sebagai bounty hunter, pasti banyak dari temen-temen disini yang mencari penghasilan dari trading. Ane ingin tau, exchange yang paling kalian gemari untuk melakukan trading? beserta alasannya mengapa exchange tersebut menjadi favorit temen-temen?

Hasil dari pendapat temen-temen, bisa ane jadikan sebagai referensi untuk menambahkan tempat ane trading.
Sekedar informasi, ane trading di Indodax dan Binance.

Kripto berita dan diskusi (Bahasa Indonesia) / [SHARE] Cara Membuat Garis Trend (uptrend, downtrend, sideways)

« on: September 25, 2018, 04:27:39 AM »

Latar Belakang

Banyak sekali teori mengenai trading yang sudah diperkenalkan. Ane ingin memulainya dari hal yang sederhana dengan cara menggambar garis trend untuk menentukan trend yang akan terjadi.

Ijinkan ane membagikannya untuk temen-temen pada forum ini, semoga saja thread ini bermanfaat.

Tujuan

Alasan ane membuat thread ini adalah ingin membagikan bagaimana cara menggambar garis trend dan menentukan trend apa yang akan terjadi kedepannya.

Apa Itu Garis Trend?

Garis trend atau trendline adalah garis yang berfungsi sebagai panduan untuk menunjukkan arah tren. Trendline ini terbentuk dari garis yang menghubungkan titik-titik tertentu pada riwayat pergerakan harga di dalam sebuah charts.

Disini ane membagi menjadi tiga garis trend :

Garis Uptrend
Garis Downtrend
Garis Sideways

1. Garis Uptrend

Cara menggambar trendline pada uptrending charts adalah dengan menghubungkan titik nilai harga terendah pada lembah-lembah yang terbentuk (titik A1 – A2 pada gambar di atas). Garis ini akan menjadi level dimana sebuah uptrend akan diuji dan disebut sebagai Up-Trendline.

2. Garis Downtrend

Cara menggambar trendline pada downtrending charts adalah dengan menghubungkan titik nilai harga tertinggi pada puncak-puncak yang terbentuk (titik B1 - B2 pada gambar diatas). Garis ini akan menjadi level dimana sebuah downtrend akan diuji dan disebut sebagai down-trendline.

3. Garis Sideways

Cara menggambar trendline pada sideways adalah dengan cara menghubungkan titik nilai tertinggi antara puncak-puncak (membentuk garis atas), serta titik nilai terendah antara lembah-lembah (membentuk garis bawah). Garis-garis ini akan menjadi level dimana sebuah pola pergerakan sideways akan diuji.

Timbul Pertanyaan : Seberapa besar kenaikan harga pada Uptrendline dan penurunan harga pada Down-trendline?

Pada Up-trendline: Sebagian technicalist menyarankan level puncak terakhir (resistance) harus dilewati dahulu, baru titik A2 dianggap siap untuk digunakan menggaris up-trendline.
Sebagian lainnya menyarankan cukup 50% jarak vertikal antara titik A2 ke resistance terlampaui, supaya titik A2 tersebut siap digunakan untuk menggaris trendline.


		Siap digunakan untuk menggaris trendline			Harga menembus level 50% (siap digunakan untuk menggaris trendline

Pada Down-trending charts: Sebagian technicalist menyarankan dasar lembah terakhir (support) harus dilewati terlebih dahulu, baru titik B2 dianggap siap untuk digunakan menggaris down-trendline.
Sebagian lainnya menyarankan cukup 50% jarak vertical antara titik B2 ke support terlampaui, supaya titik B2 tersebut siap digunakan untuk menggaris trendline.


		Harga menembus support (Siap digunakan untuk menggaris trendline)			Harga menembus level 50% (siap digunakan untuk menggaris trendline

Walaupun terdapat parameter yang berbeda, tujuannya tetap sama, yaitu ingin mendapatkan “keyakinan”. Para traders yang agresif umumnya menggunakan level 50% sebagai konfirmasi, sedangkan yang lebih konservatif menggunakan batas support dan resistance sebagai konfirmasi. Seteleh level konfirmasi tadi tertembus maka trendline sudah bisa digaris ke arah kanan-atas (uptrend) ataupun kanan-bawah (downtrend).

Ane mencoba menggambar garis trend pada chart menggunakan candle stick.
Kebetulan sekarang ane sedang mengikuti pergerakan koin Tron (TRX).
Time frame yang ane pakai disini adalah per 1 jam.
Ane trading menggunakan binance exchange.

Berikut ini adalah contoh garis trend yang sudah ane coba buat:

Referensi : Buku “Technical Analysis for Mega Profit”

Kripto berita dan diskusi (Bahasa Indonesia) / [SHARE] Tips Mengamankan Laptop atau Komputer Sebelum Bertempur

« on: September 25, 2018, 03:51:11 AM »

Ane meminta ijin kepada moderator agar diberikan kesempatan untuk membuat thread yang sekiranya berguna untuk teman-teman disini.

Thread ini berdasarkan pengalaman ane sendiri yang ingin ane bagikan untuk teman-teman, baik yang baru memulai ataupun sudah lama menekuni pekerjaan (program bounty) cryptocurrency, karena menurut ane tips ini adalah dasar sebelum memulai kegiatan dan sekedar mengingatkan teman-teman yang sudah lama menekuni pekerjaan ini.

Langsung aja gan, tanpa banyak basa-basi, disimak tips-tips dari ane.

1. Perangkat Laptop / komputer Dalam Keadaan Fresh

Pastikan perangkat agan dalam keadaan yang fresh alias hanya terinstall sistem operasi saja. Saran ane, install OS Original beserta software lainnya pada SSD, agar kinerjanya lebih cepat.

2. Install Antivirus

Antivirus yang ane pakai disini hanya Internet Security miliknya Mcaffe (berbayar), karena aktivitas ane yang sering browsing. Pada point ini, temen-temen bisa menyesuaikannya sesuai kebutuhannya masing-masing.
Dulu ane beli Antivirus Internet Security Mcaffe di tokopedia dengan harga sekitar 90 ribuan / tahun.

Tambahan:

Quote from: YudhaPerwira on September 25, 2018, 10:38:22 AM

Tambahan aja, sebaiknya juga di pasang Firewall karena laptop/komputer yang terkoneksi ke internet akan membuka port dan memungkinkan virus atau malware masuk ke komputer/laptop melalui internet atau email yang bisa menyebabkan banyak kerusakan file atau memperoleh informasi pribadi kita.
Untuk mencegah masuknya virus/malware ke komputer bisa juga memasang internet security seperti Bitdefender agar bisa memblokir port network laptop/komputer dengan menggunakan port stealth atau norton smart firewall.
Itu saja ya semoga membantu, mungkin kalau yang mau menambahkan/ ada yang keliru bisa quote di komentar saya, makasih.

3. Selektif

Banyak aplikasi yang berbeda tetapi memiliki fungsi yang sama, contohnya browser google chrome dan Mozilla Firefox. Kita harus menimbang, menilai dan memilih mana yang terbaik.

Intinya dalam point ini, ane menyampaikan agar temen-temen tidak sembarangan menginstall aplikasi. Bijaklah dalam memilih aplikasi yang sekiranya sangat dibutuhkan.

4. Backup

Ane rasa ini diluar dari topik, tetapi sengaja dimasukan karena ane menganggap hal ini penting.
Paling tidak temen-temen menyediakan sebuah flashdisk yang hanya untuk membackup file-file pekerjaan dalam bidang ini. Rutin membackup dalam seminggu sekali.

Mungkin itu saja yang bisa ane sampaikan, semoga thread ini bermanfaat buat temen-temen, agar pekerjaannya selalu lancar jaya.

Sekian dari ane, terimakasih.

Tambahan:

Quote from: Iconetlife on September 25, 2018, 07:37:38 PM

~snip~
Mengatur performa komputer dengan cara mengaktifkan mode Defrag Disk mingguan/bulanan tergantung aktifitas anda ketika menggunakan perangkat. ini akan sedikir mempercepat performa disk anda, sebenarnya ada tools aplikasinya, cuman saya lebih enak langsung ngaturnya di OS. saya menggunakan OS Windows 2010.

Update Antivirus secara berkala, seperti yang disampaikan dalam thread antivirus sebaiknya menggunakan versi premium. namun terkadang versi premium akan meng-executable beberapa program yang dianggapnya sebagai program asing dan otomatis akan menonaktifkan program tersebut. walapun sebenarnya bisa diatur untuk pengecualian program tersebut. hindari situs-situs yang berbau pop-up atau website gambling, biasanya mereka ada yang memasang malware bahkan melalui DNS server google juga disusupi malware.

Mengamankan ID dan Password, jika anda gemar browsing sana-sini tentunya banyak akun yang dihandle dan itu membuat kita lupa akan ID dan Password yang kita gunakan yang mana. ada tools yang bagus untuk mengamankan mereka, yaitu dashlane. dibanding anda mengetik manual pada spreadsheet atau pada notepad ternyata lebih simple dan aman jika menyimpan di dashlane apalagi menyimpan pasword pada mesin bawaan browser, itu terlalu beresiko dan jika crash tentunya akan fatal.

Semoga membantu.

Perawatan hardware secara berkala

Quote from: Cryptoniko on September 26, 2018, 06:31:30 AM

Nambahin Dikit Om, Untuk hardWare jangan Lupa sering di bersihkan

Hardware yang perlu dibersihkan antara lain :
1. Kipas / FANcooler --.> di bersihkan pakai Kuas kecil
2. RAM , VGA --> Lempengan tembaganya Di bershikan pakai Penghapus
3. Ini Yang utama Prosesor , Cek/ganti pastanya jgan sampai kering.