Mengapa project baru tersebut tidak menggunakan platform yang lebih murah dari segi biaya transaksi seperti Tron, Ripple & Stellar tetapi lebih memilih menggunakan Plafform ETH yang mahal. Mari berdikusi.
Alasannya sudah jelas Gan, Platform Ethereum memiliki kelebihan dalam kemudahan mendirikan/menciptakan token baru di bandingkan dengan Platform lain.
Tetapi saya juga berfikir, jika harga GAS Ethereum terus-terusan mahal begini, Team proyek baru pasti akan berfikir lagi jika ingin membangun proyek di Platform Ethereum ini.
Mereka pasti akan menghitung kembali biaya yang akan mereka keluarkan, akan butuh milyaran rupiah yang akan mereka keluarkan hanya untuk biaya transfer token saja. Di mana setiap proyek Crypto akan di ikuti ribuan peserta, belum lagi kalau mereka mengadakan Airdrop , bisa puluhan ribu Pesertanya.