Perkembangan Cryptocurrency di Indonesia

[alltalk]

Sebenarnya saya juga pakek kedua exchange lokal tersebut Indodax dan Tokocrypto, kebetulan aja di Indodax saldo trading lagi nyangkut dan masih proses recovery modal jadi jarang saya pakek Indodax buat WD ke market. Dulu WD pas masih sistem vocuher dan feenya lumayan mencekak untung sekarang fee WD di Indodax sudah lumayan murah 10k entah 12k untuk saat ini.
Kalau di Tokocrypto saya hanya gunakan untuk withdraw ke rekening saja dan konversi saldo USDT ke IDR untuk bisa WD, lumayan selisih fee nya kalau dijual langsung ke pengepul mending WD sendiri ke market lokal dan prosesnya juga lumayan cepat hanya 5 menitan saja.

Saya juga jarang pake Indodax kalau bukan untuk kebutuhan tertentu. Kalau trading, saya lebih suka di Binance. Untuk Tokocrypto, biasanya lebih ke convert ke IDR. BTW untuk fee WD, baik Indodax maupun Tokocrypto sama-sama Rp 10.000. Sebenarnya kalau hanya untuk WD ke rekening, dua-duanya sama baiknya. Cuman untuk trading aja yang agak ribet karena kena fee pajak. Makanya saya lebih mending ke Binance karena lebih murah fee nya. Untungnya transfer Binance ke Tokocrypto terhitung internal transfer, jadinya free atau tanpa biaya.

- https://help.indodax.com/hc/id/articles/4416646599705-Rincian-Biaya-Transaksi-di-INDODAX
- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004044591-Informasi-Biaya-Transaksi-di-Tokocrypto

[taufik123]

Saya juga jarang pake Indodax kalau bukan untuk kebutuhan tertentu. Kalau trading, saya lebih suka di Binance. Untuk Tokocrypto, biasanya lebih ke convert ke IDR. BTW untuk fee WD, baik Indodax maupun Tokocrypto sama-sama Rp 10.000. Sebenarnya kalau hanya untuk WD ke rekening, dua-duanya sama baiknya. Cuman untuk trading aja yang agak ribet karena kena fee pajak. Makanya saya lebih mending ke Binance karena lebih murah fee nya. Untungnya transfer Binance ke Tokocrypto terhitung internal transfer, jadinya free atau tanpa biaya.

- https://help.indodax.com/hc/id/articles/4416646599705-Rincian-Biaya-Transaksi-di-INDODAX
- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004044591-Informasi-Biaya-Transaksi-di-Tokocrypto

Sejauh ini untuk exchange lokal saya cuman pakek Idodax saja dan emang khusus untuk WD saja dan untuk trading menggunakan Binance atau Bitget dan dua-dunya juga support untuk P2P IDR tapi ya kalo untuk P2P dengan jumlah gede menurut saya masih rawan karena gak termasuk pajak kalo di cairkan ke IDR.

Untuk fee transfer Binance ke tokocrypto emang di hitung transfer internal karena Tokocrypto bekerja sama dengan Binance.
Tinggal pilih aja mana yang cocok dan dirasa feenya lebih murah, Exchage lokal mana saja yang penting terpercaya dan sudah mendapatkan sertifikat resmi sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari BAPPEBTI.

[bounceback]

Sejauh ini untuk exchange lokal saya cuman pakek Idodax saja dan emang khusus untuk WD saja dan untuk trading menggunakan Binance atau Bitget dan dua-dunya juga support untuk P2P IDR tapi ya kalo untuk P2P dengan jumlah gede menurut saya masih rawan karena gak termasuk pajak kalo di cairkan ke IDR.

Untuk fee transfer Binance ke tokocrypto emang di hitung transfer internal karena Tokocrypto bekerja sama dengan Binance.
Tinggal pilih aja mana yang cocok dan dirasa feenya lebih murah, Exchage lokal mana saja yang penting terpercaya dan sudah mendapatkan sertifikat resmi sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari BAPPEBTI.

Kalau untuk market lokal sepertinya semua sudah mendapt sertifikasi dari BAPPETI atau mengikuti regulasi dari pemerintah, sehingga semua market lokal dikenakan fee pajak trading selain dari fee trading dari market itu sendiri. Cuman trader lokal sudah pasti trade di market luar dan cuman numpang WD saja di market lokal jadi fee pajak tidak begitu besar hanya trader USDT ke IDR saja.
Mungkin pada takut saat menggunakan transaksi P2P di market luar terutama d Binance saat mencairkan USDT ke IDR karena ada isu rekening diblokir, ini sudah lama isu berkembang namun saya belum tau pasti kenapa sampai muncul rumor rekening kena blokir setelah transaksi P2P di Binance.

[alltalk]

Sejauh ini untuk exchange lokal saya cuman pakek Idodax saja dan emang khusus untuk WD saja dan untuk trading menggunakan Binance atau Bitget dan dua-dunya juga support untuk P2P IDR tapi ya kalo untuk P2P dengan jumlah gede menurut saya masih rawan karena gak termasuk pajak kalo di cairkan ke IDR.

Jarang-jarang ada yang cuman pake Indodax. Biasanya pasti pake Tokocrypto juga, setidaknya untuk tujuan pengiriman USDT setelah trading di Binance. Ente termasuk customer loyal Oscar Darmawan.   

Untuk fee transfer Binance ke tokocrypto emang di hitung transfer internal karena Tokocrypto bekerja sama dengan Binance.

Tokocrypto berbasis Binance Cloud, makanya masih terhitung transfer internal.

Tinggal pilih aja mana yang cocok dan dirasa feenya lebih murah, Exchage lokal mana saja yang penting terpercaya dan sudah mendapatkan sertifikat resmi sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari BAPPEBTI.

Rata-rata exchange lokal yang sering kita bahas pasti yang sudah ada di list exchange resmi BAPPEBTI. Untuk hitungan fee WD, rasanya tarifnya cukup merata atau bersaing. Jadi mau pake exchange lokal manapun, tidak ada perbedaan mendasar.

[sampoerna]

Sejauh ini untuk exchange lokal saya cuman pakek Idodax saja dan emang khusus untuk WD saja dan untuk trading menggunakan Binance atau Bitget dan dua-dunya juga support untuk P2P IDR tapi ya kalo untuk P2P dengan jumlah gede menurut saya masih rawan karena gak termasuk pajak kalo di cairkan ke IDR.

Jarang-jarang ada yang cuman pake Indodax. Biasanya pasti pake Tokocrypto juga, setidaknya untuk tujuan pengiriman USDT setelah trading di Binance. Ente termasuk customer loyal Oscar Darmawan.   

Kebanyakan seperti ini, menggunakan exchange lokal untuk penarikan saja, atau kalaupun trading, itu hanya untuk konversi ke IDRnya saja untuk bisa ditarik ke akun bank. Dan itu pun tidak sering dilakukan.

Salah satu alasannya menurut ane itu ya karena biaya trading di exchange lokal yang memang plus pajak, sehingga membuat pengeluarannya lebih banyak untuk fee transaksi. Walau memang, ada beberapa perbedaan persentase di masing-masing exchange lokal ya, tapi kalau dihitung, ketika kita melakukan transaksi yang lumayan besar, feenya yang dikeluarkan cukup banyak juga jika plus pajak.

[debra]

Kebanyakan seperti ini, menggunakan exchange lokal untuk penarikan saja, atau kalaupun trading, itu hanya untuk konversi ke IDRnya saja untuk bisa ditarik ke akun bank. Dan itu pun tidak sering dilakukan.

Salah satu alasannya menurut ane itu ya karena biaya trading di exchange lokal yang memang plus pajak, sehingga membuat pengeluarannya lebih banyak untuk fee transaksi. Walau memang, ada beberapa perbedaan persentase di masing-masing exchange lokal ya, tapi kalau dihitung, ketika kita melakukan transaksi yang lumayan besar, feenya yang dikeluarkan cukup banyak juga jika plus pajak.

Ada yang menggunakannya untuk penarikan, tapi saya rasa ada banyak juga yang trading di exchange lokal. Bahkan mungkin banyak juga yang hold koin mereka di exchange lokal. Ada beberapa teman saya yang nyimpen aset mereka di exchange lokal. Walaupun dibilang beresiko, bagi mereka itu cara yang lebih mudah. 

Pajak memang bikin mahal fee trading, makanya banyak yang trading di luar. Sangat disayangkan pajak sampe ke tiap transaksi trading. Harusnya cukup kena pas WD ke rekening bank saja.

[Husna QA]

-snip- Kalau trading, saya lebih suka di Binance. Untuk Tokocrypto, biasanya lebih ke convert ke IDR. BTW untuk fee WD, baik Indodax maupun Tokocrypto sama-sama Rp 10.000. Sebenarnya kalau hanya untuk WD ke rekening, dua-duanya sama baiknya. Cuman untuk trading aja yang agak ribet karena kena fee pajak. Makanya saya lebih mending ke Binance karena lebih murah fee nya. Untungnya transfer Binance ke Tokocrypto terhitung internal transfer, jadinya free atau tanpa biaya.

Apakah illustrasinya seperti contoh berikut ini?
- Trading Bitcoin dengan USDT di Binance
- Transfer (internal) dari Binance ke Tokocrypto
- Konversi USDT ke IDR di Tokocrypto
- Withdraw IDR

Nah, bukankah kalau langsung ke Tokocrypto (tanpa melalui Binance) maka jalur trading-nya bisa lebih singkat, contoh dari Bitcoin langsung di pair dengan IDR?
Dan bukankah pair dari USDT ke IDR juga terkena pajak?

Btw, kalau boleh tahu, semisal menggunakan Binance-Tokocrypto dengan hanya di Tokocrypto, kira-kira berapa persen bisa menghemat dari sisi fee transaksi jika sudah termasuk pajak?

-snip-
Tinggal pilih aja mana yang cocok dan dirasa feenya lebih murah, Exchage lokal mana saja yang penting terpercaya dan sudah mendapatkan sertifikat resmi sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari BAPPEBTI.

Kalau untuk market lokal sepertinya semua sudah mendapt sertifikasi dari BAPPETI atau mengikuti regulasi dari pemerintah, -snip-

Yang dimaksud agan taufik123 adalah 'Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK)', dimana pada saat post ini dibuat, ada 16 exchange yang sudah resmi sebagai PFAK (https://bappebti.go.id/pedagang_aset_kripto). Dalam hal ini masih ada sekitar 5 exchange dari total 21 yang masih berstatus 'Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) (https://bappebti.go.id/calon_pedagang_aset_kripto).

[taufik123]

Jarang-jarang ada yang cuman pake Indodax. Biasanya pasti pake Tokocrypto juga, setidaknya untuk tujuan pengiriman USDT setelah trading di Binance. Ente termasuk customer loyal Oscar Darmawan.   

Wkwkwk udah jadi pelanggan setianya Oscar dari jaman dulu waktu masih bitcoin.co.id, Tapi emang nyaman aja di indodax dan males mau pindah2 ke yang lain, toh feenya juga sama aja.

Yang dimaksud agan taufik123 adalah 'Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK)', dimana pada saat post ini dibuat, ada 16 exchange yang sudah resmi sebagai PFAK (https://bappebti.go.id/pedagang_aset_kripto). Dalam hal ini masih ada sekitar 5 exchange dari total 21 yang masih berstatus 'Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) (https://bappebti.go.id/calon_pedagang_aset_kripto).

Yups bener banget om, karena beberapa Exchange statusnya masih CPFAK.
beberapa bulan lalu Indodax masih CPFAK tapi sekarang sudah resmi PFAK

[bounceback]

Wkwkwk udah jadi pelanggan setianya Oscar dari jaman dulu waktu masih bitcoin.co.id, Tapi emang nyaman aja di indodax dan males mau pindah2 ke yang lain, toh feenya juga sama aja.

Saya juga pengguna Indodax sejak website masih VIP.Bitcoin.co.id dan saat itu proses wd nya via voucher ke beberapa partner seperti Ayoung, Fais dan Ahass. Jujur sih pas masih bitcoin.co.id fee penarikan via voucher mahal banget 1% dari total yang kita WD dan saat itu saya pakek TRIV buat WD karena fee cuman 10k.
Kalau sekarang bagus semakin kompetitif market lokal jadi fee WD semakin kecil, untuk fee trade sama saja semua market dan saya memilih Tokocrypto karena volume trade di USDT ke IDR lebih banyak dibandingkan di Indodax.

[alltalk]

Apakah illustrasinya seperti contoh berikut ini?
- Trading Bitcoin dengan USDT di Binance
- Transfer (internal) dari Binance ke Tokocrypto
- Konversi USDT ke IDR di Tokocrypto
- Withdraw IDR

Nah, bukankah kalau langsung ke Tokocrypto (tanpa melalui Binance) maka jalur trading-nya bisa lebih singkat, contoh dari Bitcoin langsung di pair dengan IDR?
Dan bukankah pair dari USDT ke IDR juga terkena pajak?

Ya Om, contohnya mungkin seperti itu. Tapi mau koin apa aja bisa-bisa aja Om asalkan cari yang ada pair IDR nya di Tokocrypto, biar nanti cukup sekali trade aja pas di Tokocrypto.

Bisa juga Om, untuk koin yang sudah ada pair IDR nya di Tokocrypto, mekanismenya lebih kurang sama. Cuman perlu dicek juga besaran fee tradingnya dan maksimal jumlah koinnya yang bisa disell.

Betul, USDT - IDR juga tentu tetap kena pajak Om.

Btw, kalau boleh tahu, semisal menggunakan Binance-Tokocrypto dengan hanya di Tokocrypto, kira-kira berapa persen bisa menghemat dari sisi fee transaksi jika sudah termasuk pajak?

Nah ini saya belum riset detailnya seperti apa Om. 

[taufik123]

Saya juga pengguna Indodax sejak website masih VIP.Bitcoin.co.id dan saat itu proses wd nya via voucher ke beberapa partner seperti Ayoung, Fais dan Ahass. Jujur sih pas masih bitcoin.co.id fee penarikan via voucher mahal banget 1% dari total yang kita WD dan saat itu saya pakek TRIV buat WD karena fee cuman 10k.
Kalau sekarang bagus semakin kompetitif market lokal jadi fee WD semakin kecil, untuk fee trade sama saja semua market dan saya memilih Tokocrypto karena volume trade di USDT ke IDR lebih banyak dibandingkan di Indodax.

Jaman-jaman masih enak mau dapet 10ETH atau 1 BTC gambang, bounty , airdrop dll banyak dan worth-it banget bayarannya.
Saya dulu sering WD ke Ahass trus ke temenku juga dulu AakZaki, kayaknya sampean kenal juga karena emang jadi partner dari dulu.
Fee WD via voucher emang lumayan, tapi emang lebih banyak yang pakek voucher.
WD ratusan juta dulu juga pakek voucher dan ketika ada kebijakan perpajakan semuanya berubah.

[bounceback]

Jaman-jaman masih enak mau dapet 10ETH atau 1 BTC gambang, bounty , airdrop dll banyak dan worth-it banget bayarannya.
Saya dulu sering WD ke Ahass trus ke temenku juga dulu AakZaki, kayaknya sampean kenal juga karena emang jadi partner dari dulu.
Fee WD via voucher emang lumayan, tapi emang lebih banyak yang pakek voucher.
WD ratusan juta dulu juga pakek voucher dan ketika ada kebijakan perpajakan semuanya berubah.

Kenal banget kedua partner Indodax tersebut yang nampung voucher jadi hampir rata-rata hasil bounty setelah dijual di exchange terus deposit ke market Indodax untuk dijadiin vocuher. Pas sebelum banyak yang nampung voucher hampir semua menerapkan fee 1% namun pas sudah ramai mulai turun dan saya sempat convert ke Ayoung dengan fee 0.4% jauh lebih murah dibandingin yang lain.
Kalau sekarang sudha banyak pilihan market buat WD langsung ke rekening dengan fee cukup murah bukan hitungan persentase tapi cukup 10k hingga 4,5k.

[debra]

Jaman-jaman masih enak mau dapet 10ETH atau 1 BTC gambang, bounty , airdrop dll banyak dan worth-it banget bayarannya.
Saya dulu sering WD ke Ahass trus ke temenku juga dulu AakZaki, kayaknya sampean kenal juga karena emang jadi partner dari dulu.
Fee WD via voucher emang lumayan, tapi emang lebih banyak yang pakek voucher.
WD ratusan juta dulu juga pakek voucher dan ketika ada kebijakan perpajakan semuanya berubah.

Itu tahun berapa gan bisa dapat 1 BTC atau 10 ETH dari cuman garapan bounty atau airdrop? Itu luar biasa kalau masih disimpan sampe siklus sekarang BTCnya. Tapi pasti itu dulu ketike harga BTC masih di bawah $20k ya? Ahass ini apa gan? Kalau AakZaki, saya kenal orang ini di forum sebelah. Cuman kayaknya akun AakZaki sudah jarang kelihatan setelah sigcamp FreeBitco berakhir. Weh, mantap bisa WD ratusan juta.

[taufik123]

Pas sebelum banyak yang nampung voucher hampir semua menerapkan fee 1% namun pas sudah ramai mulai turun dan saya sempat convert ke Ayoung dengan fee 0.4% jauh lebih murah dibandingin yang lain.

yups saya juga sering WD ke ayoung dulu karena Feenya murah dan prosenya juga cepet.

Itu tahun berapa gan bisa dapat 1 BTC atau 10 ETH dari cuman garapan bounty atau airdrop? Itu luar biasa kalau masih disimpan sampe siklus sekarang BTCnya. Tapi pasti itu dulu ketike harga BTC masih di bawah $20k ya? Ahass ini apa gan? Kalau AakZaki, saya kenal orang ini di forum sebelah. Cuman kayaknya akun AakZaki sudah jarang kelihatan setelah sigcamp FreeBitco berakhir. Weh, mantap bisa WD ratusan juta.

Sekitar tahun 2016 akhir sampek 2018 akhir, pas itu banyak garapan yang mudah di kerjakan trus ngasih reward gede.
Lagipula harga BTC juga masih sekitar 30 jutaan jadi ya masih wajar bisa dapet 1BTC, bahkan saya pernah ikut airdrop yang pakek Slack dulu untuk setor address dan worth dapet sekitar 3 BTC lebih.

Bukan cuman itu, ngikut ICO juga dulu dan banyak yang sukses jadi dapet cuan dari invest juga, apalagi pas BTC ATH di atas 100jt lebih waktu itu.
Kalo di tahan sampek sekarang rasanya gak mungkin, karna  dulu 3BTC udah worth 500 jutaan ya jual aja buat kebutuhan dan modal invest dll.

[debra]

Sekitar tahun 2016 akhir sampek 2018 akhir, pas itu banyak garapan yang mudah di kerjakan trus ngasih reward gede.
Lagipula harga BTC juga masih sekitar 30 jutaan jadi ya masih wajar bisa dapet 1BTC, bahkan saya pernah ikut airdrop yang pakek Slack dulu untuk setor address dan worth dapet sekitar 3 BTC lebih.

Bukan cuman itu, ngikut ICO juga dulu dan banyak yang sukses jadi dapet cuan dari invest juga, apalagi pas BTC ATH di atas 100jt lebih waktu itu.
Kalo di tahan sampek sekarang rasanya gak mungkin, karna  dulu 3BTC udah worth 500 jutaan ya jual aja buat kebutuhan dan modal invest dll.

Ini tahun pas bounty dan airdrop lagi berjaya. Saya belum masuk di era itu gan, tapi saya tau dari teman-teman yang duluan masuk forum. Dulu kayaknya wajar reward gede karena bounty banyak yang real dan belum banyak saingan. Sekarang kebanyakan proyek mirip dan alokasi reward makin kecil.

Ya karena sudah lama sekali, kemungkinan sudah dijual ya. Paling tidak sudah dijual di 2021. Saya rasa banyak yang dapat cuan gede di cycle bullrun tahun 2021.