Iya, harus spesifik dulu tinggal di jepang mau ngapain, soalnya akan berpengaruh ke jenis visanya.
nanti ada visa pelajar
visa kerja
Visa sebagai turis
da itu jangka waktunya kan beda-beda ya dan tujuannya juga beda-beda. DI Jepang, itu ketat banget, jadi nggak bisa hanya sekedar tinggal di sana tanpa ada tujuan spesifik.
nah, kalau di sana nggak sebagai mahasiswa, kalau mau menetap di sana cukup lama ya jadi pekerja. tapi memang harus punya skill khusus ya, tergantung pada pekerjaan apa nantinya. Biasanya ada lembaganya sih. dan pastikan, kalau soal komunikasi, biasanya akan ada pelatihan dulu bahasa Jepang, dan nantinya bakalan learning by doing lah. Tapi emang kalau udah lumayan lancar pakai Bahasa Jepang ya bakal lebih bagus.
Untuk mengajukan visa kerja kalau mau ke Jepang ada syarat spesifiknya tidak seperti harus fasih komunikasi dengan bahasa Jepang, selain itu apa diharuskan memiliki skill tertentu jika menggunakan visa kerja kalau mau ke Jepang?
Sejauh ini kebanyakan LPK baik yang ada di daerah atau di kota hanya fokus masalah komunikasi aktif bisa berbicara bahasa jepang, tidak ada LPK yang menaungi pebelajaran skill bagi masyarakat Indonesia yang mau mencari kerja ke Jepang.
Kalau gaji bisa 4x hingga 10x lebih besar di Indonesia baiknya mencoba peruntungan kerja di Jepang terlebih dahulu apalagi nanti bisa nyambi jadi konten kreator dengan mengekplor tentang kota Jepang.
Daripada mengira-ngira prosesnya, mending langsung cari di sumbernya aja ya. Emang mungkin ada beberapa perbedaan. tapi, intinya dari yang aku baca di sini, para pekerja yang akan bekerja di Jepang itu dibagi dalam beberapa tipe:
Seenggaknya ini alur yang biasa dilakukan ya kalau mau bekerja di Jepang.
https://www.id.emb-japan.go.jp/ssw/introduction/Aku ada keluarga yang kerja di sana (2 orang, suami istri), lulusan SMK dan SMA. dan waktu itu sama sekali nggak bisa Bahasa Jepang. jadi, ikut LPK yang emang langsung menyalurkan tenaga kerja ke Jepang, yang di dalamnya sekalian ada pengenalan pelatihan dan juga pelatihan bahasa Jepang selama kurang lebih sebulan (waktu bisa bervariasi ya). Baru ujian, dan kalau sudah lulus tesnya baru diberangkatkan ke Jepang. Ohya, entah ini emang hanya LPK tertentu atau tidak, saat itu (sekitar 2 tahun yang lalu), mereka itu bayar sekitar @40 jutaan untuk berangkat jadi pekerja di Jepang ke lembaga tersebut. tapi udah langsung termasuk biaya pelatihan, VISA, tiket berangkat, dan lain sebagainya.