VPN untuk mengakses forum (khususnya yang bisa bayar pake crypto)

[alltalk]

Kalau boleh tahu alasannya apa gan? Ane sendiri prefer Bitcoin karena biasanya dapat diskon di berbagai macam provider VPN yang pernah ane coba. Kalau pake fiat biasanya kena fee tambahan plus ngasih detail CCV kartu debit/kredit bikin ane kurang nyaman. Mungkin ada yang nerima gift card atau sejenisnya tapi ane belum pernah nyobain. Sejauh ini ane lebih sering bayar pake crypto sih daripada fiat untuk jasa digital yang sering ane pake.

BTC lebih suka dihold untuk aset, Om. Tapi kalau ada diskon, pake BTC boleh juga. 
Sekarang sudah bisa pake crypto ya bayaranya? TBH, baru ngeh kalau bisa bayar pake crypto, plus ada diskon segala. BTW berat juga kalau mesti pake detail CCV credit card. Mending skip kalau harus ngasih data detail seperti itu. Tak kira masih ada banyak yang lainnya yang lebih gampang aturan bayarnya.

[mu_enrico]

Kalau pake fiat biasanya kena fee tambahan plus ngasih detail CCV kartu debit/kredit bikin ane kurang nyaman. Mungkin ada yang nerima gift card atau sejenisnya tapi ane belum pernah nyobain. Sejauh ini ane lebih sering bayar pake crypto sih daripada fiat untuk jasa digital yang sering ane pake.

Sepengalaman ane kalau pakai kripto itu fokusnya privasi gan, bukan kemudahan, ya kecuali kalau udah punya kriptonya di dompet.
Kalau ane pakai e-card gan tinggal topup sesuai nominal yang ingin dipakai belanja, nanti kalau kenak carding pun ga ada isinya
Memang ada biaya exhange rate tapi di kebanyakan kasus ketika ane beli sesuatu pakai USD itu ga signifikan ya soalnya nominal paling gede $100an

[joniboini]

BTW berat juga kalau mesti pake detail CCV credit card. Mending skip kalau harus ngasih data detail seperti itu. Tak kira masih ada banyak yang lainnya yang lebih gampang aturan bayarnya.

Kayaknya ga mungkin sih gan kalau pake kartu kredit/debit ga bakal minta CCV. Pengalaman ane mau bayar jasa luar atau dalam negeri sekalipun bakal diminta karena emang begitu sistem keamanan dari banknya. Ada juga yang minta harus support 3DS jadi butuh nomor HP yang aman juga biar ga jadi korban sim swap.

Kalau ane pakai e-card gan tinggal topup sesuai nominal yang ingin dipakai belanja, nanti kalau kenak carding pun ga ada isinya

Ane juga sering make jasa beginian sih om sebelum jasa yang ane pake tiba" ga nerima virtual account dari bank ane. Udah pindah bank sih dan mereka nyediain opsi virtual card lain yang bisa diterima jadi kadang ya make opsi ini untuk bayar jasa lain selain VPN. Mungkin masalah comfy juga yang bikin ane lebih sering bayar pake crypto.

[Husna QA]

-snip-

BTC lebih suka dihold untuk aset, Om. Tapi kalau ada diskon, pake BTC boleh juga.  :D
Sekarang sudah bisa pake crypto ya bayaranya? TBH, baru ngeh kalau bisa bayar pake crypto, plus ada diskon segala. BTW berat juga kalau mesti pake detail CCV credit card. Mending skip kalau harus ngasih data detail seperti itu. Tak kira masih ada banyak yang lainnya yang lebih gampang aturan bayarnya.

Setahu saya, kalau menggunakan kartu debit/kredit untuk keperluan transaksi online, mau tidak mau mesti menggunakan CVV (card verification value) agar bisa mem-verifikasi transaksi tersebut.

BTW ane masih mending pilih bayar pake dollar atau rupiah daripada Bitcoin.

Kalau boleh tahu alasannya apa gan? Ane sendiri prefer Bitcoin karena biasanya dapat diskon di berbagai macam provider VPN yang pernah ane coba. Kalau pake fiat biasanya kena fee tambahan plus ngasih detail CCV kartu debit/kredit bikin ane kurang nyaman. Mungkin ada yang nerima gift card atau sejenisnya tapi ane belum pernah nyobain. Sejauh ini ane lebih sering bayar pake crypto sih daripada fiat untuk jasa digital yang sering ane pake.

Kalau untuk jasa digital seperti VPN, mungkin tidak terlalu masalah ketika pembayarannya menggunakan cryptocurrency.
Itu mas, bayar VPN memakai Bitcoin pada jaringan utama atau di Lightning network? Kalau fee rate transaksi cukup tinggi mungkin akan rada repot ketika menggunakan Bitcoin. Atau ada opsi menggunakan altcoin yang lain?

[kai]

......

BTW ane masih mending pilih bayar pake dollar atau rupiah daripada Bitcoin.

Kalau boleh tahu alasannya apa gan? Ane sendiri prefer Bitcoin karena biasanya dapat diskon di berbagai macam provider VPN yang pernah ane coba. Kalau pake fiat biasanya kena fee tambahan plus ngasih detail CCV kartu debit/kredit bikin ane kurang nyaman. Mungkin ada yang nerima gift card atau sejenisnya tapi ane belum pernah nyobain. Sejauh ini ane lebih sering bayar pake crypto sih daripada fiat untuk jasa digital yang sering ane pake.

Kalau untuk jasa digital seperti VPN, mungkin tidak terlalu masalah ketika pembayarannya menggunakan cryptocurrency.
Itu mas, bayar VPN memakai Bitcoin pada jaringan utama atau di Lightning network? Kalau fee rate transaksi cukup tinggi mungkin akan rada repot ketika menggunakan Bitcoin. Atau ada opsi menggunakan altcoin yang lain?

Maaf sebelumnya, sepertinya topik ini saya terlewat jauh dan saya akan menebak pertanyaan dari bapak Husna yg sudah saya bold di atas.

Saya akan menebak jawaban tersebut dengan yakin , yaitu altcoins DOGE untuk permbayaran VPN nya. Alasannya adalah karena saya perhatikan hampir setiap exchange , perjudian , pasar lokal , games dan semua yg termasuk dilingkaran cryptocurrency itu pasti saja menempelkan pembayaran DOGE untuk setiap transaksinya.

[Husna QA]

-snip-
Saya akan menebak jawaban tersebut dengan yakin , yaitu altcoins DOGE untuk permbayaran VPN nya. -snip-

Kalaupun memang ada opsi pembayaran dengan cryptocurrency altcoin, itu bisa jadi opsi 'murah', dalam hal ini dari sisi fee transaksi ketika misalkan dengan menggunakan Bitcoin sedang mengalami kepadatan transaksi.

Barusan saya coba browsing dan lihat di sini:
https://cybernews.com/best-vpn/vpns-with-bitcoin/

Banyak juga opsi coin yang dipilih untuk pembayaran, selain dengan menggunakan Bitcoin. Salah satu contohnya:

[joniboini]

Itu mas, bayar VPN memakai Bitcoin pada jaringan utama atau di Lightning network? Kalau fee rate transaksi cukup tinggi mungkin akan rada repot ketika menggunakan Bitcoin. Atau ada opsi menggunakan altcoin yang lain?

Ane bayar di jaringan utama om. Sejauh ini fine" aja karena fee juga rendah dan ga perlu cepat konfirmasi juga. Kalau di Mullvad seingat ane nerima Monero juga. Untuk provider lain keknya lebih banyak opsi sih, terutama kalau privasi jadi bahan jualan utama mereka. Yang jelas perlu dipastikan apakah mereka bakal nerima RBF atau engga, karena kadang payment provider yang dipake sama olshop tertentu ga nerima RBF. Cuma ini pengalaman ane di platform lain sih, bukan saat beli VPN.

[Husna QA]

Itu mas, bayar VPN memakai Bitcoin pada jaringan utama atau di Lightning network? Kalau fee rate transaksi cukup tinggi mungkin akan rada repot ketika menggunakan Bitcoin. Atau ada opsi menggunakan altcoin yang lain?

Ane bayar di jaringan utama om. Sejauh ini fine" aja karena fee juga rendah dan ga perlu cepat konfirmasi juga. Kalau di Mullvad seingat ane nerima Monero juga. Untuk provider lain keknya lebih banyak opsi sih, terutama kalau privasi jadi bahan jualan utama mereka.

https://mullvad.net/en/blog/we-now-accept-monero
Tertera di sana ada diskon 10% ketika menggunakan Monero dan cryptocurrency lainnya untuk pembayarannya.

-snip- Yang jelas perlu dipastikan apakah mereka bakal nerima RBF atau engga, karena kadang payment provider yang dipake sama olshop tertentu ga nerima RBF. Cuma ini pengalaman ane di platform lain sih, bukan saat beli VPN.

Saya baru tahu kalau ada payment provider yang tidak menerima RBF. Sementara kalau dari sisi user kan bisa saja ada yang menggunakan wallet yang memiliki fitur RBF.

Kalau misalkan transaksi stuck dan ternyata user melakukan bump fee, TXID sebelumnya tergantikan dengan yang baru, maka dianggap 'hangus', begitukah?

[joniboini]

Kalau misalkan transaksi stuck dan ternyata user melakukan bump fee, TXID sebelumnya tergantikan dengan yang baru, maka dianggap 'hangus', begitukah?

Kalau dari pengalaman ane sih harus menghubungi CS om. Solusinya biasanya payment ID kita diapprove manual atau dari mereka waktu untuk pembayarannya diperpanjang. Jadi ga multak menganggap semua transaksi RBF hangus sih, tapi balik lagi ini tergantung kebijakan dari payment provider atau seller itu sendiri. Biasanya sebelum bayar udah ada notice sih pembayaran jenis apa saja yang diterima dan berapa lama harus nunggu konfirmasi, jadi ga selalu harus baca ToS yang panjang bener.

[joniboini]

Ngomong" soal diskon, akhir bulan ini ane lihat banyak yang nasih diskon karena ada momen Hallowen ataupun sekedar disko akhir bulan. Dari yang ane Word blocked to prevent spamkan, agan bisa dapat diskon kalau beli package baru di masing" VPN ini:
- Surfshark. Per tahun sekarang kena $30an. Totalnya $70 untuk 28 bulan[1]. Ane lihat sih karena diskon halloween, ga tahu harga normalnya berapa.
- Windscribe. Lagi ngadain diskon khusus Halloween[2]. Per tahun jadi $49. Uniknya ane sering nerima e-mail marketing yang ngasih diskon sampe $30 per tahun, ga tahu ini khusus untuk pelanggan yang udah pernah langganan atau engga sih. Jadi diskon ini malah kerasa kemahalan kalau mau beli lagi.
- NordVPN. Sepertinya bukan diskon khusus sih, tapi diklaim termasuk diskon yang aktif bulan Oktober saja[3]. Dari pengalaman ane harga NordVPN dari dulu segitu" aja jadi sepertinya ini diskon reguler.

[1] https://surfshark.com/pricing
[2] https://blog.windscribe.com/windscribe-promo-codes/
[3] https://nordvpn.com/coupon/

[DYING_S0UL]

Saya telah menggunakan berbagai jenis VPN berbayar (Surfshark, Nord, Proton, Express, CyberGhost, HMA, IPVanish, PIA, Hotspot Shield) tetapi masih belum tahu mana yang lebih baik dalam hal privasi dan keamanan. Di antara semua VPN yang saya gunakan, favorit saya adalah Surfshark, mudah digunakan, login sederhana, dengan banyak server. Hal lain yang saya suka adalah fungsi kill. Jadi setiap kali ada masalah koneksi, VPN segera memutuskan sambungan perangkat, mencegah kebocoran privasi atau data.

" Kalau pakai yang berbayar ada fitur auto DC kalo pakai koneksi normal, artinya tidak ada celah buat bocornya koneksi.

Apa yang Anda maksud dengan fitur DC?

[Husna QA]

" Kalau pakai yang berbayar ada fitur auto DC kalo pakai koneksi normal, artinya tidak ada celah buat bocornya koneksi.

Apa yang Anda maksud dengan fitur DC?

Mungkin yang dimaksud dengan fitur auto DC di atas adalah fitur auto Disconnect. Sebagaimana fungsi 'Kill' pada contoh VPN Surfshark yang anda gunakan.
Jadi, ketika koneksi VPN terputus atau tidak stabil, maka koneksi internet otomatis disconnect sehingga user tidak menggunakannya tanpa VPN yang bisa membuat celah kebocoran koneksi tersebut.

Contoh lainnya seperti yang dimiliki Mullvad VPN:
https://mullvad.net/en/help/faq#25

With the Mullvad VPN app, all Internet traffic is automatically blocked until either the VPN connection is reestablished or you disconnect from or quit the app. This built-in safety feature ensures that your traffic is not accidentally leaked outside of our secure tunnel.

[DYING_S0UL]

Mungkin yang dimaksud dengan fitur auto DC di atas adalah fitur auto Disconnect. Sebagaimana fungsi 'Kill' pada contoh VPN Surfshark yang anda gunakan.
Jadi, ketika koneksi VPN terputus atau tidak stabil, maka koneksi internet otomatis disconnect sehingga user tidak menggunakannya tanpa VPN yang bisa membuat celah kebocoran koneksi tersebut.

Contoh lainnya seperti yang dimiliki Mullvad VPN:
https://mullvad.net/en/help/faq#25

With the Mullvad VPN app, all Internet traffic is automatically blocked until either the VPN connection is reestablished or you disconnect from or quit the app. This built-in safety feature ensures that your traffic is not accidentally leaked outside of our secure tunnel.

Saya rasa begitu. Apakah itu pemutusan otomatis, fungsi bunuh, atau hal serupa, selama itu menghentikan kebocoran data, itu harus baik-baik saja. Sejauh yang saya tahu, hampir semua VPN memiliki fitur ini. Ada fitur lain yang saya gunakan, "auto-protect sites" menggunakan ekstensi VPN. Tidak semua situs perlu terhubung ke VPN. Misalnya, ketika saya mencari sesuatu di Google atau mencoba menemukan sesuatu di web, saya biasanya menghindari menggunakan VPN. Maksud saya, terkadang rasanya tidak ada gunanya. Tapi ketika saya berada di situs seperti "altcoinstalk," begitu koneksi terjalin, ia otomatis terhubung sendiri. Karena altcoinstalks termasuk dalam daftar situs yang saya lindungi. Saya bahkan tidak bisa secara tidak sengaja mengunjungi AltTalk. Tanpa koneksi yang aman, AltTalk tidak akan terhubung, tetapi situs lain akan.

[mu_enrico]

Apa yang Anda maksud dengan fitur DC?

Kill switch, sebelumnya ane membahasakan untuk yang ga pakai VPN agar mengerti (malah jadi tambah bingung?)

Sejauh yang saya tahu, hampir semua VPN memiliki fitur ini.

Kalau berbayar mungkin semua sudah ada fitur kill switch, tapi skeptis ane kalau gratisan juga pada mau ngasih fitur ini.

Ada fitur lain yang saya gunakan, "auto-protect sites" menggunakan ekstensi VPN.

Ini juga fitur berbayar sepertinya, kalau di software yang ane pakai disebut "bypass" jadi bisa memilih situs atau software mana yang bisa mem-bypass VPN.

Surfshark masih saudara dengan NordVPN setau ane hanya saja kalau Surfshark lebih murah.

[joniboini]

Jadi setiap kali ada masalah koneksi, VPN segera memutuskan sambungan perangkat, mencegah kebocoran privasi atau data.

Dari pengalaman ane semua VPN berbayar pasti punya fitur kill switch, blacklist/whitelist, split tunneling, DNS, dan lain-lain gan. Jadi kalau agan ada rencana ganti VPN keknya susah kalau lihat dari faktor itunya. Cuma kalau emang sejauh ini pake Surfshark oke" aja ane rasa ga perlu buru" pindah juga. Dari sekian list VPN yang agan kasih di atas seingat ane HMA dan Cyberghost yang masalah privasinya sering dibahas di forum online.