Untuk kisah yg ini , bisakah bapak memberikan referensi link terkait? Sepertinya saya akan lebih tertarik lagi untuk membahasnya karena saya perhatikan kisahnya ini seperti halnya jalan ninja dari harga Bitcoin yg makin lama makin naik harganya.
Nama orangnya Ronald Read, banyak linknya gan search aja, bahkan ada wikipedianya: https://en.wikipedia.org/wiki/Ronald_Read_(philanthropist)
Btw sebelum nanti ada yang tanya tentang di crypto kan ada yang ga ada interest-nya (sebagai contoh Bitcoin), apakah prinsip waktu & uang tsb masih bisa dipakai?
Ya masih, tapi alasan holdnya beda, yang punya interest karena ada compounding, sedangkan Bitcoin adalah karena scarcity. Dua-duanya kalau dihold akan semakin meningkat nilainya.
Ah iya saya baru ngeuh pak , tenyata Bitcoin ini mengantu pada scarcity yg artinya adalah kelangkaan , dimana kelangkaan ini yg membuat harga Bitcoin naik karena semakin hari semakin banyak peminat yg membeli , sedangkan pasokan dari Bitcoin hanya sekitar 21 juta saja.
Btw , untuk balasan bapak yg sebelumnya saya belum faham juga pak. Perhitungan saya dengan perhitungan dari bapak ini kok jadi berbeda ya.
Misalnya agan nabung 1jt/bulan dalam kurun waktu 480 bulan (40 tahun) dengan imbal hasil 1%/bulan maka di akhir 40 tahun nanti duit agan udah jadi 11,7M
1 juta x 12 bulan = 12.000.000 x 40 tahun = 480.000.000 juta
480 juta tersebut imbal 1% ny = 4.800.000 x 12 bulan = 57.600.000 juta
Total 480 juta + 57.600.000 = 537.600.000 juta
Lantas uang yg menembus 11,7 M ini darimana pak dapatnya? Mohon di jelaskan pak untuk hitungannya.
Nama orangnya Ronald Read, banyak linknya gan search aja, bahkan ada wikipedianya: https://en.wikipedia.org/wiki/Ronald_Read_(philanthropist)
.....
Btw konsep gratis yang agan kai pake di OP itu maksudnya udah tersedia di alam secara langsung gitu kah? Soalnya agak bingung juga sih kalau bilang dapetin padi/emas dkk itu gratis, tapi butuh modal buat alatnya.
Iya pak maksudnya gratis dari alam tapi membutuhkan alat untuk memproses dan untuk alatnya itu membutuhkan ilmu.
Bitcoin juga gratis , tapi membutuhkan alat untuk mining (mendapatkannya) dan untuk alat mining nya memakai ilmu.
Gratisnya Bitcoin waktu dulu (katanya karena saya tidak berada di masa itu) cara kerjanya itu dikirim ke berbagai wallet untuk di sebagai semacam airdrop.
Saya sering melihat video di Youtube , entah itu hoax atau tidaknya kalau Emas yg diambil itu dari sungai yg hampir gratis dengan alat seperti wajan bulat hitam , sama orang tersebut di keruk pasir di sungainya dan di koyak-koyak yg akhirnya emas nya keliatan.
Untuk video youtube nya nanti saya share saat bapak joniboini membalas postingan saya ini kembali , hehe
Konsep padi nya atau singkong itu secara garis besar gratis nya tinggal lempar benih nya ke sawah atau kebun dan nanti akan berbuah sendiri, ilmunya mungkin dalam pemupukan.