Saya bagi modal yang paling penting di cryptocurrencies:
1. Waktu luang, banyak dari teman saya ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari cryptocurrencies tapi di waktu luangnya mereka hanya main game dan mengerjakan hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan cryptocurrencies.
2. Pikiran kita, pikiran mereka digunakan untuk memikirkan hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan cryptocurrencies, mereka hanya memikirkan gosip dan hal lainnya. Dan mendoakan diri sendiri dengan mengatakan saya tidak ada modal, saya tidak punya uang, saya tidak mengerti coins, selama nya mereka tidak akan dapat penghasilan dari cryptocurrencies.
Maaf sebelumnya gan, saya masih bingung; Modal yang agan maksud di sini-apakah berisifat pribadi atau umum? atau hanya sebatas motivasi sebagai pembanding antara si pemikir dan si pekerja?
Untuk poin nomor satu (waktu luang); apakah benar teman agan ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari cryptocurrency? atau hanya sebatas pembicaraan tentang cryptocurrency? Jika iya, tentunya mereka lebih sibuk mencari informasi yang berkaitan tentang dunia crypto bukan malah bermain game. Saya pribadi menyarankan kepada agan, jika benar keseriusan terdapat dari teman agan tersebut ingin meraup rezki dari crypto, maka alangkah baiknya diri pribadi agan sendiri yang merangkul mereka untuk memanfaatkan waktu luang sebisa mungkin. Akan tetapi, jika memang tidak ada dasar keinginan, maka mereka tidak akan mau membahas hal yang berkaitan dengan cryptocurrency.
Untuk poin nomor dua (pikiran kita); bertolak belakang dengan pembahasan agan pada poin nomor satu. Keinginan akan membatalkan semua alasan yang merujuk pada diri teman agan. Jadi tidak ada alasan bagi mereka yang memiliki pemikiran berbeda dengan agan tentang cryptocurrency, jika mereka benar benar ingin memasuki dunia crypto. Permasalahannya di sini adalah, seharusnya agan memberikan arahan bagi mereka yang benar benar ingin terjun ke dunia crypto; karena ini merajuk ke hal "pemikiran kita". Saya tidak tau apakah ini bersifat pribadi atau umum.
Jadi hal yang saya tangkap di sini adalah perbedaan pola pikir antara pekerja dan pemikir yang cenderung menghayal. Modal yang agan sampaikan di sini lebih sifatnya jatuh ke diri pribadi (waktu luang dan pemikiran). Jika ingin membandingkan, maka agan harus memasuki waktu luang dan pemikiran agan ke pada hal yang ingin dibandingkan tersebut.